Seperti yang kita tahu Deutz Indonesia memiliki banyak sekali produk yang ditawarkan dan salah satunya adalah traktor. Definisi sederhananya traktor merupakan sebuah alat berat yang memiliki fungsi untuk melakukan penarikan. Secara umum, traktor digunakan untuk menggambarkan kendaraan pertanian yang menyediakan daya dan daya tarik untuk mempermudah tugas-tugas di bidang pertanian, terutama untuk mempermudah proses pengolahan tanah, tetapi saat ini traktor sudah memiliki beragam tugas lain. Alat pertanian dapat ditarik di belakang atau dipasang di traktor, dan traktor juga dapat menyediakan sumber daya seperti genset. Alat pertanian bertenaga pertama adalah mesin uap di atas roda yang dapat digunakan untuk menggerakkan mesin pertanian mekanis dengan fleksibel. Kali ini kita akan bahas tentang bagian-bagian traktor, pasti kalian penasaran kan sama bagian-bagian traktor, ada apa aja sih di traktor itu? Yuk simak penjelasannya berikut ini!

Roda Depan (Front Wheel)

Bagian pertama dan yang paling sering kita lihat dan mencolok adalah roda depan atau front wheel. Roda depan pada traktor memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan dengan roda belakangnya. Roda depan berfungsi sebagai roda kemudi. Roda depan yang lebih kecil dapat membantu penglihatan pengemudi saat melakukan manuver dan membantu traktor dalam menjaga keseimbangan serta memberikan tenaga dan tarikan yang lebih besar.

Tangki Bensin

Berikutnya adalah tangki bensin. Nah kalian pasti penasaran kan dimana sih letak dari tangki bensin di traktor. Komponen traktor yang satu ini digunakan sebagai tempat menyimpan bahan bakar pada traktor. Tempat dari tangki bensin ini tiap traktor memiliki letak yang berbeda-beda, ada yang disamping kanan atau kiri body, ada yang diatas dan ada juga yang tidak terlihat oleh mata jika kita memang bukan orang yang paham betul tentang traktor.

Pedal

Nah bagian pedal ini sedikit menarik untuk dibahas, karena ada banyak pedal di dalam sebuah traktor. Mungkin jika dilihat dari luar, kamu tidak akan sadar bahwa ada tiga pedal utama yang paling sering digunakan untuk mengendarai traktor. Sebenarnya ketiga pedal ini hampir mirip dengan pedal mobil bertransmisi manual.

Pedal Akselerasi (Accelerator Pedal)

Seperti yang tadi sudah dijelaskan sedikit, traktor memiliki peda utama yang paling umum dan sering digunakan. Traktor memiliki tiga pedal, hampir mirip dengan mobil bertransmisi manual hanya saja fungsinya sedikit berbeda. Salah satu dari ketiga pedal tersebut adalah pedal akselerasi. Pedal akselerasi digunakan dan berfungsi untuk mengatur jumlah udara dan bahan bakar yang masuk ke mesin, sehingga hal tersebut akan mempengaruhi kecepatan traktor yang digunakan.

Pedal Rem (Brake Pedal)

Pedal rem adalah pedal lainnya yang ada pada traktor. Pedal rem ini memiliki bentuk pedal mirip dengan pedal akselerasi. Pedal rem ini yang nantinya akan ditekan menggunakan kaki untuk membuat kendaraan menjadi lebih lambat atau berhenti dengan cara menerapkan tekanan optimal yang diperlukan.

Pedal Kopling

Pedal kopling disini fungsinya berbeda dengan kopling pada kendaraan bertransmisi manual yang memiliki kopling. Kopling pada mobil atau motor digunakan untuk menjadi perantara pada saat kita akan mengganti gigi. Pada traktor fungsinya tidak seperti itu. Pedal kopling diinjak untuk meneruskan atau memutuskan aliran mesin ke sistem penggerak.

Setir

Bagian traktor selanjutnya adalah setir. Setir merupakan komponen traktor yang berupa sistem kemudi yang mengubah rotasi roda kemudi menjadi gerakan sedemikian rupa. Nah kalo bagian setir ini fungsi sangat sama dengan fungsi setir pada mobil dan juga kendaraan lainnya.

Tuas

Nah, ini yang menjadi ciri khas dari sebuah traktor. Traktor memiliki banyak sekali tuas, semakin canggih teknologi traktor tersebut maka semakin banyak juga tuas-tuas yang dipasang, tuas tersebut membantu pengguna traktor untuk mempermudah menjalankan tugasnya. Kita akan bahas dua tuas utama pada traktor.

Tuas Gas

Tuas gas merupakan komponen traktor yang digunakan oleh pengemudi untuk mengatur jumlah bahan bakar yang disediakan untuk mesin. Fungsi dari bagian traktor ini sangat mirip dengan fungsi dari pedal akselerasi. Jadi pada traktor yang bisa menentukan traktor bergerak cepat atau lambat itu ada dua bagian yang paling mudah diketahui yaitu pedal akselerasi dan tuas gas.

Tuas Kontrol Hidrolik

Sistem kontrol hidrolik pada traktor digunakan untuk mengatur pengangkatan daya dengan aktuator hidrolik dan katup kontrol utama. Nah tuas kontrol hidrolik ini tidak hanya satu, tetapi terdiri dari beberapa tuas, tergantung berapa banyak teknologi hidrolik yang dipasang pada sebuah traktor.

Tugas Pokok dan Fungsi Traktor

Tugas pokok dan fungsi traktor secara umum adalah untuk dirangkaikan atau dipasang dengan suatu peralatan tambahan berupa implemen pertanian, pertambangan lainnya. Disamping itu pula traktor memiliki fungsi lain, yaitu sebagai tenaga penggerak peralatan mesin-mesin pertanian lainnya melalui power take off (PTO). PTO akan disalurkan ke mesin-mesin yang akan digerakkan. Seiring dengan perkembangan teknologi, traktor roda empat sudah banyak memiliki kemajuan baik dari segi desain, fitur teknologi tinggi serta perluasan pemanfaatan dan fungsinya di lapangan sesuai dengan kebutuhan manusia. Ya itu lah penjelasan tentang bagian-bagian traktor roda 4 dan fungsinya. Ketahui juga informasi tentang apa itu continuous power disini!